Bantuan 5.678 KK Korban Terdampak Banjir di Inhil. Berikut Data Penyalurannya

Inhil, detikriau.id – Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Inhil telah salurkan bantuan, baik berupa barang maupun uang tunai kepada 5.678 Kepala Keluarga (KK) masyarakat terdampak banjir. Bantuan yang telah disalurkan terakhir per tanggal 30 maret 2025 ini diperoleh dari berbagai sumber.

Kalaksa BPBD Inhil, R. Arliansyah dikonfirmasi menjelaskan, dari 17 Desa di 7 Kecamatan terdampak, 16 desa, atau sebanyak 5.195 KK diberikan bantuan dalam bentuk barang. Sedangkan satu Desa, yakni Desa Sialang Panjang Kecamatan Tembilahan Hulu, sebanyak 483 KK, masing-masingnya mendapatkan bantuan tunai senilai Rp250 ribu/KK yang bersumber dari Baznas Inhil.

Untuk bantuan dalam bentuk barang, dirincikan, beras sebanyak 26.100 kg, gula pasir 10.150 kg, minyak goreng kemasan 5.170 liter, mi instan 1.250 bks, mie instan 5.070 dus, ikan kaleng 5.080 kaleng, the celup 5.220 kotak,  susu kaleng 5.220 kaleng, sirop 90 botol, tepung 90 kg, kecap manis 90 botol.

Sementara untuk jumlah korban terdampak dari tujuh Kecamatan, Kecamatan Kempas terdata dengan korban terdampak terbanyak, yakni 1.796 KK yang tersebar di lima desa. Selanjutnya Kecamatan Batang Tuaka 1.076 KK (tiga desa), Kecamatan Enok 842 KK (dua desa), Kecamatan Tempuling 650 KK (dua desa), Kecamatan Tembilahan Hulu 557 KK (dua desa), Kecamatan Keritang 474 KK (dua desa), dan Kecamatan Gaung 283 KK di Desa Lahang Hulu.

R Irliansyah juga menyebutkan bahwa kegiatan pengumpulan dan penyeluran bantuan seperti ini “area rawan” dan pihaknya mengaku memahami.

“Karena ini area rawan kami paham, insyallah pertanggungjawaban disiapkan”

“Untuk laporan pertanggungjawaban sedang disiapkan, dan setiap perusahaan yang memberikan bantuan baik dalam bentuk uang dan barang akan dikirimkan laporan tertulisnya,” Ujar R Irliansyah mengakhiri konfirmasi detikriau.id melalui sambungan WhatsApp, sabtu (12/4/25)./one bunda/red