Tahukah Kamu Ikan Aligator?, Awas Loh, Ikan Ini Dilarang Dipelihara, Diperjual-belikan dan Dilepas Diperairan Indonesia
Detikriau.id – Kamu tau ikan alligator?. Ikan ini memiliki tubuh panjang dengan sisik yang keras seperti baju zirah. Bentuk kepalanya menyerupai buaya, dengan mulut yang lebar dan penuh dengan gigi tajam. Ukuran ikan ini dapat bervariasi, bisa tumbuh hingga mencapai panjang sekitar 3 meter dengan berat lebih dari 100 kilogram. Sisik mereka berwarna hijau zaitun atau cokelat, membuat mereka lebih mudah berbaur dengan lingkungan berair keruh.
Habitat ikan aligator biasanya di sungai besar, rawa, dan danau dengan aliran air tenang dan vegetasi padat, bahkan beberapa spesies mampu hidup di air payau. Mereka banyak ditemukan di wilayah tenggara Amerika Serikat, terutama di lembah Sungai Mississippi, Texas, dan daerah sekitarnya.
Ikan aligator menjadi predator puncak dalam ekosistemnya, yang memakan berbagai macam mangsa, termasuk ikan-ikan kecil, amfibi, bahkan burung. Mereka menggunakan taktik berburu “sergap dan tunggu”. Mereka bersembunyi di antara vegetasi air, dan tiba-tiba menyerang mangsanya dengan kecepatan tinggi. Ikan aligator terkenal sebagai predator penyergap yang sangat sabar. Gigi yang tajam memudahkan mereka menangkap dan memegang mangsanya dengan kuat.
Dibeberapa situs online, ikan alligator ditawarkan dengan harga bervariasi, tergantung ukuran, mulai dari harga puluhan hingga ratusan ribu rupiah.
Namun tahukah kami ternyata ikan buas ini dilarang loh untuk dipelihara, diperdagangkan, atau dilepas diperairan Indonesia. Larangan ini dikeluarkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Alasan Ikan Aligator Dilarang Dipelihara
Pemerintah menyatakan memelihara ikan aligator ilegal karena beberapa alasan penting yang berkaitan dengan ekosistem, keamanan, dan lingkungan. Berikut alasan kenapa ikan aligator dilarang dipelihara.
1. Ancaman Terhadap Ekosistem Lokal
Ikan aligator merupakan predator besar dan agresif yang dapat mengancam ekosistem lokal jika dilepas ke perairan bebas. Di Indonesia, banyak spesies ikan asli yang bisa menjadi mangsa ikan aligator.
Ikan aligator dapat memangsa berbagai jenis ikan lokal yang mungkin tidak memiliki pertahanan yang cukup untuk menghadapi predator sekuat ini. Hal ini dapat menyebabkan penurunan populasi ikan asli, merusak rantai makanan, dan mengganggu keanekaragaman hayati perairan.
2. Potensi Invasif
Ikan aligator termasuk spesies yang invasif. Jika dilepaskan atau tidak sengaja terlepas ke lingkungan perairan di Indonesia, mereka dapat berkembang biak dan menyebar dengan cepat.
Spesies invasif cenderung mendominasi habitat baru, meminggirkan spesies asli, dan menimbulkan dampak negatif bagi ekosistem lokal. Kasus seperti ini pernah terjadi dengan beberapa spesies ikan lain yang dilepasliarkan ke perairan Indonesia, dan menyebabkan gangguan serius pada keanekaragaman hayati.
3. Bahaya Bagi Manusia
Ikan aligator memiliki gigi yang tajam dan kekuatan yang besar, sehingga bisa berbahaya bagi manusia. Di Indonesia, ada kekhawatiran bahwa ikan ini bisa membahayakan orang, terutama di area perairan umum, seperti sungai dan danau.
Mereka tidak secara aktif menyerang manusia. Meski begitu, potensi bahaya fisik jika seseorang tidak sengaja berinteraksi dengan ikan ini cukup tinggi.
4. Kurangnya Regulasi dan Kontrol
Mengontrol pemeliharaan ikan aligator di lingkungan tertutup seperti akuarium rumah tangga sangat sulit. Ketika ikan ini tumbuh besar, pemiliknya mungkin merasa kesulitan dalam memeliharanya, dan akhirnya beberapa di antaranya mungkin melepaskannya ke perairan umum.
Ketidakmampuan untuk memantau dan mengatur bagaimana ikan ini dipelihara, pada akhirnya membuat pemerintah Indonesia memilih untuk melarang pemeliharaannya daripada mengambil risiko.
Sumber: detikcom/https://www.detik.com/jatim/berita/d-7534102/4-alasan-ikan-aligator-dilarang-dipelihara-di-indonesia.
Editor: red