Bentuk Poros ke-tiga, PDIP Usung Kader Perempuannya Maju di Pilkada Inhil
Inhil, detikriau.id – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengusung kader sendiri untuk maju dalam kontestasi Pilkada Inhil 2024.
Terbentuknya poros ketiga ini dipastikan setelah diserahkannya form B1-KWK yang di tandatangani Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto kepada pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Inhil 2024, Mimi Lutmila dan Sufian.
Form B1-KWK merupakan legetimasi dukungan resmi partai kepada bakal pasangan calon untuk mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) ini ditandatangani di Jakarta pada 26 agustus 2024.
“benar, form B1- KWKnya sudah diserahkan. PDIP Inhil akan tegak lurus dengan titah partai,” Ujar Ketua PDIP Inhil, Samino dikonfirmasi melalui sambungan telepon, selasa (27/8/2024)
“Ini pertama kali kami ajukan kader sendiri sebagai calon Bupati di Pilkada Inhil, kami akan perjuangkan secara maksimal untuk memenangkan pasangan calon perempuan dari Partai kami.” Dipastikan Samino.
Mengutip data pada form B1 KWK tersebut, Mimi Lutmila, Wanita kelahiran Pekanbaru pada 13 Agustus 1969 dan Sufian merupakan Putra Kelahiran Pulau Cawan, 12 Februari 1967.
Dua poros bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang sebelumnya sudah terbentuk adalah pasangan Herman – Yuliantini dan Ustad Suhaidi – Syamsuddin Uti.
Sejauh ini pasangan Herman-Yuliantini menjadi pasangan dengan dukungan partai parlemen terbesar, yakni Nasdem, PKS, Golkar dan PPP.
Pasangan Ustad Suhadi dan Syamsuddin Uti diusung Partai Demokrat dan Gerindra.
Saat ini, tiga partai parlemen lainnya, PKB, PAN dan Perindo termasuk beberapa partai non parlemen, belum didapat informasi pasti arah dukungan dan masih memungkinkan untuk terbentuknya poros baru menjelang berakhirnya masa pendaftaran di KPU Inhil pada kamis 29 Agustus 2024 pukul 23.59 Wib./fs
