Musim Kemarau 2023 Diprediksi Terjadi di Bulan Mei. Gubernur Riau Minta Antisipasi Karhutla
Gubernur Riau, Syamsuar/Foto: Internet
Pekanbaru, detikriau.id – Badan Meteorlogi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim kemarau 2023 akan tiba lebih awal, yaitu pada bulan Mei untuk sebagian wilayah Pulau Sumatera.
Oleh karena itu Gubernur Riau Syamsuar mengimbau masyarakat untuk tidak membakar lahan menghindari terjadinya karhutla.
“Kami sudah diingatkan oleh BMKG pusat, diperkirakan bulan Mei ini akan terjadi musim kemarau,” Disampaikan Gunri di Masjid M. Yunus Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.rabu, (12/4/2023)
Di Provinsi Riau, menurut Syamsuar biasaya terjadi musim kemarau basah, namun menurut prakiraan BMKG di bulan Mei nanti akan terjadi musim kemarau kering.
“Karena itu kami berharap kepada masyarakat untuk tidak membakar lahan. Karena ini sangat rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan,” Imbaunya
Selain itu, Gubri juga mengajak Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) dan masyarakat untuk dapat berkoordinasi mewanti – wanti dan mempersiapkan diri untuk menanggulangi hal ini.
“Juga bersama pimpinan perusahaan dan semua stakeholder yang peduli akan hal ini,” katanya.
“Kita menginginkan Riau ini bebas asap. Karena pada waktu rapat terakhir dengan bapak Presiden, diharapkan kita semua agar tidak terjadi lagi kebakaran hutan dan lahan,” Akhiri Gubri Syamsuar./*/MCR
