Meranti Kabupaten Pertama di Riau Serahkan LKPD Unaudited TA 2022

PEKANBARU, detikriau.id – “Meranti menjadi Pemda (Pemerintah Daerah) pertama di Riau yang menyerahkan laporan keuangan secara tepat waktu sesuai amanat undang-undang”. Hal ini diungkapkan Kepala BPK Provinsi Riau, Indria Syzinia, SE, M.Si, A.k, CA, saat Bupati Kepulauan Meranti, H. Muhammad Adil, SH, MM menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Unaudited Tahun Anggaran 2022, Selasa (28/2/2023) di Pekanbaru.
Dia turut mengapresiasi Kabupaten ‘Kota Sagu’ yang berhasil mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk laporan keuangan tahun 2021.
“Selamat atas dedikasi dan kerja keras Pemkab (Pemerintah Kabupaten) Meranti dalam menyiapkan laporan. Semoga predikat WTP itu bisa dipertahankan,” harap Indra.
Kepala BPK Provinsi Riau itu menjelaskan bahwa pemberian opini oleh BPK merupakan pencerminan hasil penyajian atas LKPD dalam rangka mewujudkan akuntabilitas dan transparansi atas seluruh aktivitas keuangan pemerintah daerah, serta untuk memenuhi kebutuhan informasi pihak-pihak yang berkepentingan.
“Semoga laporan keuangan yang disusun oleh Pemkab Meranti telah sesuai dengan aspek-aspek yang dimaksud,” ujar Indria.
Di kesempatan yang sama, Bupati H. Muhammad Adil mengucapkan terimakasih atas pembinaan dan bimbingan kepada Pemkab Kepulauan Meranti.
“Kami berharap tentunya bimbingan dan kerjasama tersebut dapat dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi,” sebut Adil.
Dalam penyerahan yang turut dihadiri Ketua DPRD Meranti, Fauzi Hasan SE, Sekretaris Daerah (Sekda) Meranti, Bambang Suprianto, Kepala Inspektorat, Rawelly, dan Plt. Kepala BPKAD Meranti, Fitria Nengsih, serta Kabag Prokopim Setdakab Meranti, Afrinal Yusran, Bupati menjelaskan bahwa penyerahan LKPD Unaudited tahun 2022 tersebut mengingat batas waktu penyerahan lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir.
Penyerahkan LKPD Unaudited tahun 2022 kepada BPK untuk dilakukan pemeriksaan substantif pada Maret mendatang.
“BPK juga sudah melakukan audit melalui pemeriksaan internal pada 30 Januari sampai dengan 22 Februari 2023 lalu,” tutur Adil.